Hello world!
6 bulan yang lalu
Jumat, 03 Oktober 2014
Puasa Tarwiyah dan Arafah- Memasuki 10 hari pertama Bulan Haji atau bulan Dzulhijjah, umat Islam dianjurkan untuk menjalankan ibadah sunah puasa Tarwiyah dan Arafah. Puasa ini dilakukan dua hari sebelum jatuhnya Idul Adha pada tanggal 10 Dzulhijjah yaitu pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah. Dua ibadha pausa sunah ini sangat bersar keutamaannya dan sayangnya hanya datang setahun sekali saja.
Dilaksanakan pada Bulan Haji, puasa Tarwiyah dan Arafah ini sangat diutamakan agar kita dapat ikut serta merasakan pada yang dirasakan oleh para jamaah haji yang sedang melakoni ibadah suci di Mekah. Nah, bagaimanakah bacaan niat puasa Tarwiyah dan Arafah ini? Yuk, gali dulu ilmunya di sini:
1. Niat puasa tarwiyah
Ejaan: Nawaitu sauma tarwiyata sunnatal lillahi ta’ala
artinya: “Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Puasa Tarwiyah ini dilaksanakan pad atanggal 8 Dzulhijjah. Adapun keutamaan puasa Tarwiyah adalah dapat menghapuskan dosa selama satu tahun yang telah terlewati. Sebab keutamaan puasa sunah ini begitu istimewa, maka jangan sampai kita melewatkan kesempatan berharga yang hanya akan datang setahun sekali ini.
2. Niat puasa arafah
Ejaan: Nawaitu sauma ‘arafata sunnatal lillahi aa’ala
Artinya:“Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Setelah menjalani puasa Tarwiyah, pada tanggal 9 Dzulhijjah berikutnya dilanjutkan dengan ibadah puasa Arafah. Pada saat yang sama, jamaah haji di Tanah Suci sedang melakukan wukufdi padang Arafah. Oleh sebab itu, puasa ini dinamakan puasa Arafah. Manfaat puasa Arafah ini adalah dapat menghapuskan dosa selama dua tahun, yaitu setahun yang sudah terlewati dan setahun yang akan datang.
Selain keutamaan tersebut, puasa Tarwiyah dan Arafah juga memiliki banyak keutamaan lain diantaranya akan dianugerahi kemuliaan bagi orang yang menjalankannya. Sepuluh keutamaan puasa sunah tersebut diantaranya adalah mendapat keberkahan, membersihkan diri dari dosa dan kesalahan, amal dan ibadah dilipatgandakan, diterangi kuburnya, dan dinaikkan martabarnya di sisi Allah.
Itulah niat dan kutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah yang sayang sekali untuk dilewatkan begitu saja oleh umat muslim. Selain amalan tersebut, amalan soleh lain seperti puasa tiap Senin-Kamis, puasa sunah Asyurah di tiap 10 Muharram, dan ibadah sunah lainnya juga tak kalah utamanya untuk dikerjakan. Baca juga yuk: 3 Keutamaan Puasa di Hari Arafah!
